Senin, 17 Desember 2012

Menetapkan Hati Memilih Travel Umroh

Kuputuskan membangun ka'bah
sepanjang masa
dalam dada
(Helvy Tiana Rosa, Thawaf)

Rindu yang tak terbendung ingin berkunjung ke rumah Allah. Dalam setiap do'a terselip permohonan agar Allah mengundang ke rumahNYA, diberikan jalan dan kemudahan. 
Alhamdulillah ada rezeki untuk umroh tahun ini sedangkan untuk berhaji masih antri lama sekitar lima tahun lebih. Umroh baru dibuka awal tahun pada bulan Februari. Mulai deh cari-cari info, tanya sana sini sama yang udah berpengalaman mau pakai travel mana.

Untuk harga bisa lebih mahal tergantung berapa hari paket yang ditawari. Untuk paket standar umroh 9 atau 12 hari. Kalau yang lebih lama biasanya sekalian dengan wisata ke negara lain. Maskapai penerbangan juga mempengaruhi harga. Maskapai Lion lebih murah dibandingakan dengan memakai Garuda. Untuk maskapai luar harga juga lebih mahal. Hotel dan pemilhan kamar juga mempengaruhi biaya, biasanya travel menawarkan apakah memilih satu kamar berdua, bertiga atau berempat. Untuk yang sekamar berempat harga lebih murah selisihnya bisa sampai 2 jutaan.

Pada saat saya berburu info travel, ada juga travel yang memberikan harga promosi lebih murah bisa selisih 4 jutaan, dengan syarat biaya harus dibayar pada saat bulan promosi walaupun berangkatnya masih 3 atau 4 bulan lagi. Untuk harga normal biasanya travel meminta pelunasan pada saat sebulan sebelum berangkat. Oh iya semakin dekat hotel maka semakin mahal biaya yang dikenakan.

Saya dan suami sepakat pertimbangan memilih travel ga hanya dari segi harga, hotel yang lebih dekat, pembimbing yang berpengalaman dan mumpuni secara ilmu juga penting, oh iya yang menjadi catatan paling penting bagi saya  tanggal keberangkatan kalau bisa dipilih jadwal sesudah haid, rasanya ga afdol klo sampai disana kedatangan tamu bulanan apalagi waktunya cuman sebentar

Ternyata memilih tidak segampang yang diperkirakan. Begitu banyak pilihan dan rekomendasi malah membuat bingung hehe. Semua pada bilang bagus. Ada travel terkenal, dari segi kantornya jelas menunjukan kemapanan. Tapi ada juga travel yang setelah ke kantornya nyarinya harus muter-muter karena nyempil.

Lagi galau dalam memutuskan eh ada spanduk pengumuman di jcc senayan ada pameran tour haji dan umroh tanggal 14-16 Desember. Pucuk cinta di ulam tiba nih, hari Sabtu setelah antar mama terapi di chiropatic kita meluncur ke pameran. Ternyata di pameran tersebut tidak hanya diikuti oleh tour dan travel juga, ada beberapa hotel di mekah dan madinah ikut pameran, mungkin ini sasarannya para pemilik tour dan travel.

Setelah puas keliling-keliling dan ambil brosur, tambah bingung yang ada karena setiap tour mewarkan discount harga pameran jika mendaftar pada saat itu juga. Akhirnya ketika saya udah mau pulang karena capek rencananya ntar malam baru kita baca brosurnya dan pikirkan setelah itu baru deh ambil keputusan.

Menjelang pulang kaki ini melangkah masuk ke suatu travel, duduk trus ngobrol-ngobrol sama petugasnya. Jelalah entah kenapa hati saya cocok disitu dan ga mau pergi walaupun suami saya bilang udah yuk kita mutar-mutar lagi maksudnya ngajak pergi dari situ. Saya santai aja tetap duduk dan ngobrol, akhirnya saya bilang udah ah daftar aja yuk pakai travel ini, eh mama saya juga ikut mengiyakan. Akhirnya kata suami ya udah kalau udah mantap, dan terbayarlah dp untuk kita berdua sebesar lima juta, sisanya nanti sebulan sebelum berangkat.

Alhamdulillah rasanya hati ini lega dan senang. Berakhir sudah pencarian travel selama ini hihi, Subhannalah Allah yang benar-benar mengerakan dan menunjukan hati ini kemana hendak berlabuh :), rencana berangkat tanggal 9 Februari 2013. Semoga lancar dan berkah. Rasanya udah ga sabar menunggu saat hari itu tiba....Insya Allah................


Dari sebuah buku menjadi film dan lagu


Perahu kertas ku khan melaju
membawa surat cinta bagimu
Kata-kata yang sedikit gila
tapi ini adanya

Hidupkan lagi mimpi-mimpi
cinta-cinta....cita-cita....
(Lagu Perahu Kertas by Maudy Ayunda)


Beberapa hari ini lagu Perahu terebut menjadi top hits dikamar saya :), gara-gara si uda yang lagi seneng dengar lagu ini walaupun rada telat sukanya :)).
Mendengar lagu ini membuat saya teringat kembali novel dan bukunya. Karya-karya Dewi Lestari boleh dibilang favorit saya karena ide-ide yang ditulisnya sangat tidak umum. Pemilihan kata-katanya juga dalam dan filosofis. 

Perjalanan Perahu kertas ini sangat beruntung. Dimulai dari novelnya yang best seller, kemudian filmnya yang sukses dipasaran bahkan sampai dibikin dua seri. Saat ini banyak sekali novel-novel yang diadaptasi dari buku-buku cerita. Sebagai penikmat buku saya sangat senang sekali dengan keadaan seperti ini. Untuk buku-buku yang saya suka, saya sempatkan untuk menonton filmnya. Walau sampai kapanpun untuk membuat film sama dengan cerita di novel sangat susah, karena medianya beda dan pembaca sudah mempunyai film sendiri ketika membaca novel tersebut. Disinilah tantangannya, saya sendiri sengaja menonton film tersebut karena penasaran apakah sama bagusnya antara buku dan film.

Pada waktu saya mengikuti workshop tentang menulis, pembicaranya saat itu Bapak Isa Alamsyah mengatakan bahwa turunan dari buku itu bisa bermacam-macam, contohnya buku Harry Porter, dari sebuah buku menjadi film sampai bermacam-macam merchandise.

Sampai saat ini kebanyakan buku yang menjadi sebuah film adalah buku fiksi dan biografi, mungkin suatu saat tidak hanya buku yang menjadi turunan, tapi dari sebuah lagu bisa menjadi buku dan film. Zaman semakin berkembang semakin banyak pula kreatifitas yang berkembang. Keranjingan media sosial seperti facebook pun bisa menjadi ide pembuatan film. 

Novel Perahu Kertas walaupun bercerita tentang mencari cinta pasangan tapi juga bercerita tentang passion. Kugy sang tokoh dalam perahu kertas sangat menyukai dunia tulis menulis begitu juga dengan keenan menyukai melukis. Setelah lulus Kudgy bekerja dalam bidang periklanan walaupun hati dan pikirannya tetap ingin menulis cerita buat anak. Sedangkan keenan terpaksa menugurus bisnis orang tuanya. Kemudian yang terjadi selanjutnya adalah, sesuatu yang tidak dikerjakan dengan hati hasilnya menjadi tidak maksimal. Akhirnya hati mereka dipilih untuk mengambil keputusan dalam cita dan cinta, hhmm so sweet....:))


Kamis, 13 Desember 2012

Twitografi @asmanadia

Sekarang adalah eranya twitter setelah masa hits Facebook berlalu. Dengan 140 karakter kalimat twitter tidak sepanjang facebook. Tapi itu semua tidak menghalangi orang untuk berbagi info dan ilmu, biasanya info yang panjang disebut kultwit (kuliah twitter), agar temanya menjadi satu kesatuan digunakan hashtag # dengan tema tertentu.

Buku Twitografi @asmanadia ini berisi kumpulan twitnya dengan berbagai tema. Walaupun hanya dengan 140 karakter tetapi isinya sayang untuk dilewatkan hhmmm. Saya sendiri sebagai follower @asmanadia, suka jika mba Asma mulai berbagi tips apalagi mengenai tulisan, tapi kuiz saya sukai juga, apalagi hadiahnya saya incar hahaha yang biasanya berupa buku.

Kalau dulu ada buku isinya kumpulan tulisan di majalah atau koran sekarang zaman luna maya eh dunia maya lahir buku yang isinya kumpulan twit. Ada beberapa tema yang dikumpulkan dalam buku ini diantaranya tentang jilbab, busana muslim, cinta, pacaran, parenting, kepenulisan dan tentang #thingsyoudontknowaboutme, nah yang terakhir ini katanya ga pernah dibahas di buku lain hanya ada disini jreng jreng jreng ....


Dilihat dari masa depan kepenulisan wuihh bahasanya :) ternyata membuat sebuah buku itu tidak harus berupa sebuah karya yang serius, rumit dan perlu tulisan yang panjang. Buktinya buku twitografi ini, kumpulan-kumpulan twits bisa jadi sebuah buku. Nahh jangan sepelekan menulis di media sosial karena tulisan tersebut bisa menjadi rekam jejak kehidupan kita. Makanya jangan nge-twit yang ga bermanfaat deh apalagi isinya marah-marah dan alay (ngomong ke diri sendiri :) )

Pengen tau apa isi buku ini yak silakan baca atau dibongkar timeline nya mba asma nadia, jika masih tersimpan sih hehe. Sepertinya  yang penting saya kutip di #thingsyoudontknowaboutme
"Ayah@isaalamsyah selalu cerita pada anak-anak bagaimana saya mengejar-ngejar dia dengan berbagai versinya. *tepok jidat*"
 haha iseng banget yah sayah, maafkan mba Asma ;)

ISTANA KEDUA by AsmaNadia


"Sejak dulu kamu punya segalanya, Arini ; orang tua, suami yang baik, anak-anak yang sehat, karier kepenulisan. Segalanya."

"Dengan begitu banyak kebahagiaan, 
tidakkah seharusnya kamu bersyukur dan bisa sedikit bermurah hati?"
(Hal 241-242)

Poligami. Dari makna kalimatnya saja sudah banyak menimbulkan pro dan kontra. Novel Istana Kedua nya Mba Asma bertema se su atu hehehe. Menurut pengakuan penulis novel ini yang ditulis paling lama sampai bertahun-tahun.

Jujur cerita di novel ini bikin saya gregetan. Antara kasihan dan kesel dengan tokoh yang bernama Mei Rose. Tapi saya juga bertanya-tanya alasan apa ya yang bikin mba Asma memilih alur cerita seperti novel ini. Mei Rose adalah seorang yang paling malang dalam hidupnya dari kecil sampai dewasa penderitaan yang selalu ia terima. Sedangkan Arini adalah seorang gadis yang beruntung dari kecil hidupnya penuh bahagia sampai akhirnya menikah. Seperti layaknya kisah hidup sang putri atau cinderella.

Poligami yang dilakukan suami Arini dengan menikahi Mei Rose atas dasar kasihan dan melindungi anak yang tidak dikehendaki ibunya.
Mei Rose 
" Aku telah merampas sesuatu yang paling berharga dari hidupnya. Dan sangat wajar jika perempuan ini datang dengan segunung lahar api. Hhmm...koreksi Aku tidak merampas apapun, aku hanya memaksanya berbagi"

Arini
"Jika cinta bisa membuat seorang perempuan setia pada satu lelaki, kenapa cinta tidak bisa membuat lelaki bertahan dengan satu perempuan?"

Hwuaa saya ga suka dengan kalimat "aku hanya memaksanya berbagi". Paksaan khan tidak diperbolehkan dalam agama, apapun alasannya. Sebagai seorang perempuan ciee saya sangat bersimpati dan sedih dengan apa yang dialami oleh Arini, istri yang baik, hampir sempurna, kemudian mendapati suaminya berbohong dan menikah lagi. Apalagi suaminya digambarkan seorang yang baik dan tau akan agama. (Hahaha tulisan ini keliatanya saya buat dengan kadar emosi yang tinggi sebagai sesama perempuan :)) )

Diluar alasan tersebut novel ini berhasil mempermainkan emosi pembacanya, bukankah hal itu yang diharapkan seorang penulis ? :). Kalau novel ini dibuat tanpa konflik mungkin jadi ga ada gregetnya lagi, misalkan Pras meminta izin Arini untuk menikah lagi dan Arini setuju karena kasian melihat Mei Rose, yahh ini namanya ga seru donk *tepuk tangan buat mba Asma :))*

Akhirnya saya bisa memaklumi kenapa mbak Asma mendiamkan novel ini sampai bertahun-tahun sebelum diterbitkan. Mungkin mba Asma juga memiliki pemikiran dan konflik bathin sendiri *soktau.com*
Buat yang lagi belajar bagaimana bikin novel yang bagus, dengan konflik dan cerita yang tak terduga rasanya novel ini bagus dijadikan contoh. Untuk referensi bacaan juga bagus, hikmahnya bagi saya, kita ga tau apa yang akan terjadi pada kehidupan kita nanti, selama kita punya iman dan tawakal kepada Allah, pasti dibalik kesulitan ada dua kemudahan, setujuuuu....., setuju donk :))

#Liburan Lokal di Lido Lakes

Ketemuan trus foto-foto deh



Cantik dan Adem

Rabu, 05 Desember 2012

Sebuah Buku Tentang Impian dan Realita


Impian membuat hidup kita semangat
Realita membuat kita berusaha

Saya berlangganan tulisan BambangTrim di blognya manistebu.wordpress. 
Kemaren siang ada tulisan yang menarik yang judulnya Ide Menjual Impian dan Realita. Dalam tulisannya Bambang Trim menceritakan buku yang best seller di Gramedia adalah buku Merry Riana yang ditulis oleh Alberthiene Endah, yang bercerita tentang cita-cita seorang mahasiswa biasa di Singapura dan kemudian menjadi milyader di usia muda.

Bambang Trim berpendapat, Indonesia sangat berpotensi menjual buku bagaimana menjadi kaya atau sukses yang mana masa kecilnya dulu penuh derita. Intinya impian dan realita seseorang yang biasa-biasa saja sangat berpotensi untuk dijadikan ide dalam sebuah buku.

Saya sendiri penyuka buku-buku yang disebut BambangTrim tersebut, selain menjadi motivasi, saya belajar sebuah proses yang harus dilalui seorang yang saat ini sukses. Memang ada cerita yang mengharu biru saat melewati kesulitan karena tidak semua orang bisa melewati kesulitan dan kemudian berhasil mencapai cita-citanya tanpa kareakter dan sifat yang kuat.

Saya membenarkan pendapat tersebut dan menempatkan diri sebagai pembaca yang mencoba mengambil manfaat dari buku yang di baca. Sebagai seorang yang terus berproses menjalani impian dan cita-cita kadang ada rasa bosan, capek dan ingin berhenti. Pada saat membaca buku dengan tema tersebut bisa menjadi pengingat bagi saya, semua orang melakukan yang sama dalam mencapai impian dan cita-citanya. Ada harga yang harus dibayar.
So.... mari menulis impian kita, bergerak untuk berusaha mewujudkannya dan siap menghadapi realita yang terjadi :)