Rabu, 29 Februari 2012

Kebersamaan Ala Dw Group

ki-atas: Santi, Lia, Linda, Reni, Yeni


Cerita itu dimulai dengan ucapan "Pagiiiii............."
 "Pagiiiii juga........"
 "Ada kabar apa hari ini"
 Kemudian bisa ditebak mengalirlah bak cerita di koran, tv dan  majalah, semuanya dibahas bak seorang pakar dan wartawan
 
 Sudah berapa lama ya group DW ini bersama? Saya lupa untuk menghitung dan mengingat waktunya. Yang saya ingat dan ga akan lupa, group ini telah menjadi sesuatu. Sesuatu yang tidak akan pernah habis untuk dibahas ho ho ho.

Saya bukan tipe yang suka ngobrol (padahal pengen) lebih senang diam trus baca buku, nulis atau jadi pendengar setia *bukan pencitraan ya he he he*. Group ini "memaksa" saya menjadi ceriwis dan sedikit kocak, karena setiap hari ada sapaan di group "lagi ngapain, masak apa, ada berita apa hari ini? "Nah yang ga muncul-muncul bakal ditanya "ada apa? kenapa? sakit atau ada masalah?". Klo ga komentar-komentar lucu plus ingin tau mengomentari foto atau status di bb.
Saya dan member lainnya menikmati itu semua kita saling berbagi cerita dan informasi. Tema yang dibahas pun macam-macam kalo keimanan lagi meningkat dan sadar bicara masalah agama pun bisa jadi seru dan ramai, tapi klo lagi genit masalah fashion akan dikupas tuntas sampai detil :)).
Setiap orang pasti punya sifat dan karakter berbeda, ga jarang kita berbeda pendapat mengenai sesuatu. Biasanya kita saling memberi pendapat dan masukan, mengenai keputusan terserah masing-masing.

Saya percaya pertemanan tulus tanpa ada kepentingan itu lebih terasa dan bermakna. Guyonan-guyanon ga penting bisa dibahas sangat panjang dan bikin sakit perut. Mba Santi sang maskot DW paling bisa bikin orang tertawa terpingkal-pingkal, dia ini Raditya Dika versi ceweknya lho, beneran!. Apalagi bayolan bahas curhat Mba Yeni (klo ini tipe polos dan melangkolis) bisa sampai keluar air mata deh, kebayang khan srimulatnya :)). Tipe bodygard ada di Mba Linda, tipe ekonomis, gagah, tapi juga lucu, klo Mba Reni tipe apa ya..... sepertinya diam-diam menghanyutkan buktinya walaupun jarang muncul eh sekali muncul merangkum semua info :)).
Siapa bilang mencari hiburan dan curhat harus jauh-jauh, semuanya ada dalam genggaman masing-masing :))

Jumat, 24 Februari 2012

The Zahir by Paulo Coelho

Paulo Coelho adalah seorang pengarang terkenal yang karya-karya nya paling banyak dibaca didunia. Tapi saya baru kenal dan pertama kali ini membaca karya Paulo :)) *rasanya rugi seperti telat cobain bakso yang terkenal enak he he*. Tapi akhirnya saya tau dan membuktikan sendiri kenapa orang banyak memuji karya Paulo ini. Bahasa dan susunan kalimatnya sangat teratur dan memiliki makna yang dalam tentang proses kehidupan, seperti orang yang telah mengalami banyak pengalaman dalam hidup. Untuk pengarang di Indonesia saya rasa mirip seperti Zara Zettira (itu analisa pribadi saya lho he he).
The Zahir bercerita tentang rasa kehilangan seorang istri yang pergi begitu saja tanpa meninggalkan pesan kepada suaminya. Padahal saat itu rumah tangga mereka tidak ada masalah. Maka mulailah sang suami menyusuri sebab dan kenapa sang istri pergi meninggalkanya dengan mengulang dan menelusuri tempat-tempat yang pernah mereka lewati bersama.
Arti Zahir dalam bahasa arab yaitu sesuatu yang terlihat, ada, dan tak mungkin diabaikan.
Banyak kejutan dan peristiwa yang tidak terduga yang ditemui sang suami dalam perjalanan pencarian itu. Ada hakikat makna cinta sebenarnya yang terlupakan oleh sang suami dan sang istri menganggap itu penting. Paulo sendiri seperti memerankan diri sendiri yang bercerita bagaimana seorang suami yang berprofesi sebagai penulis mengobati kesedihannya dengan menulis sebuah buku yang diberi judul "Ada waktu Untuk Merobek Ada Waktu Untuk Menjahit".
Buku bagus itu ditunjang oleh banyak membaca literature yang berkaitan dengan tema yang di tulis, Paulo membuktikannya, dalam bagian catatan pengarang dia mengatakan banyak buku yang dibacanya menjadi elemen dan bagian yang menunjang dalam novel tersebut. Garis merah tema novel ini ada pada kalimat Esther sang istri saat mengatakan : 
"Penderitaan terjadi bila kita ingin orang lain mencintai kita seperti cara yang kita bayangkan, bukan dengan cara cinta seharusnya memanifestasikan dirinya, bebas lepas, menuntun dan mendorong kita dengan kekuatannya"
Kalimat yang bagus dan sarat makna, setting tempat yang diceritakan secara rinci seolah olah kita melihat tempat tersebut secara langsung menjadi kekuatan novel ini, sungguh kesan pertama sungguh menggoda, saya ingin membaca novel yang lain lagi karya Paulo  :).

Rabu, 22 Februari 2012

Rindu itu.......

Rindu itu airmata
Bukan kesedihan
Tapi cinta 


Rindu itu mengisi kalbu
Memenuhi pikiran
Menggetarkan bibir saat kusebut namamu dalam do'a


Rindu itu menjadi saksi

Mencintaimu adalah nafas kehidupanku
Sampai kapanpun

*Kangen Emak :)*