Tampilkan postingan dengan label Kajian. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kajian. Tampilkan semua postingan

Jumat, 29 Mei 2015

Belajar dan Terus Belajar


Akhir-akhir ini isi blog saya banyak tentang catatan kajian muslimah. Insya Allah niatnya bukan mau pamer ilmu atau mengumumkan saya sering pergi kajian, No big no yaa, hanya ingin merapikan catatan dan sharing. Biasanya pas kajian saya nulisnya sembarangan aja alias ga rapi dan teratur, nahh mumpung di rumah punya waktu catatan tersebut saya rapikan lagi sama seperti zaman sekolah dulu suka merapikan catatan sambil membaca kembali pelajarannya.
Sepertinya taklim sama aja seperti belajar di sekolah khan? Kenapa tempatnya di blog ini, yaa karena saya merasa nyaman lagian internet dan blog lebih sering saya baca daripada buku catatan yang nanti cuman tersimpan di rak buku : ).
Saya jadi pengen cerita bagaimana perjalanan panjang saya yang tak pernah selesai dalam mencari ilmu agama ini yang sampai sekarang masih tetap merasa kurang dan butuh belajar.


Saya baru benar-benar sadar kurang ilmu agama sewaktu saya kuliah, saya kuliah di universitas Islam yang cukup ternama di Yogya dan teman-teman saya banyak lulusan pesantren, kurikulum kuliah saya juga 50 persen di campur dengan ilmu agama. Saya dulu  belajar ilmu agama hanya di madrasah sewaktu SD jadi bayangkan aja ilmunya seberapa.
Sering ngobrol dengan teman-teman alumni pesantren membuat saya tergaga-gaga, kok ini pada pinter-pinter yaaa, mulai dari situ saya merasa sangat kurang dan saya harus lebih banyak mencari ilmu agama, maka mulailah perjalanan dan pencarian saya mencari ilmu. Jangan di bayangkan saya terus menerus dengan semangat belajar agamanya. Kadang saya masih banyak main, urusan sana sini, kalau iman sedang naik baru saya belajar kalau lagi malas banyak main sama teman-teman : (

Sewaktu kuliah saya banyak belajar dari mesjid terutama mesjid syuhada Yogyakarta, setiap ada pengajian kalau ada kesempatan saya mengikutinya. Saya juga menambah ilmu dengan banyak membaca buku-buku agama. Ilmu yang saya dapat baru sedikit hingga setelah lulus saya masih merasa ilmu agama saya belum kokoh untuk menjalani hidup.


Setelah lulus dan bekerja mulai agenda ikut kegiatan pengajian hilang dari kegiatan saya. Kenikmatan dunia membuat saya lalai. Setiap hari libur biasanya diisi dengan istrirahat dan acara keluarga. Ada rasa yang hilang dalam jiwa tapi tetap saya tulis dalam agenda saya agar kembali kepada kegiatan taklim. 

Setelah tidak menjadi pegawai kantoran dan bekerja sendiri, saya mempunyai waktu luang yang lebih banyak, hati saya mulai risau, di mana taklim rutin yang bisa saya datangi. Saya terus mencari-cari karena saya sangat butuh untuk belajar. Kadang saya malu terhadap Allah dan agama saya, karena saya belum mencintainya secara utuh. Akhirnya saya mengikuti halaqoh mingguan dan saya merasa sangat bahagia ketemu teman-teman yang sholiha yang sering mengingatkan dalam kebaikan. Setelah lama ikut, qadarullah taklim ini harus berhenti karena ustadzahnya ada halangan dan saya di janjikan akan diikutkan pada kelompok lain. Kembali lagi saya libur ikut kajian. Akhirnya untuk mengisi kekosongan saya tetap banyak membaca buku-buku agama.


Saya sering merenung umur saya yang bertambah dan kematian yang semakin dekat, ujian hidup yang silih berganti, nikmat dunia yang tak terhingga membuat saya terus gelisah karena saya belum siap menghadapi semua itu.  Saya memohon kepada Allah di tunjukkan dan dimudahkan di jalan kebaikan

Alhamdulillah seperti yang pernah saya ceritakan sekarang setahun lebih saya rutin lagi belajar dengan mengadakan kelas tahsin serta ikut kajian muslimah. Apa yang saya rasakan sekarang? Hanya syukur Alhamdulillah yang terucap karena sekarang untuk belajar banyak sekali media yang menyediakan sarana, tapi saya tetap was-was semoga saya tidak futur dan tetap istiqomah. Saya masih belum bisa full melaksanakan apa yang saya ketahui, misalkan saya mengetahui ibadah-ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah tetapi saya belum maksimal melaksanakannya. Semoga Allah membantu saya agar sungguh-sungguh dan istiqomah. Berharap rahmat dan ridho Allah mengiringinya.

Saya berharap ilmu saya yang masih sedikit ini menjadi bagian dari jalan kebaikan, bermanfaat buat orang lain dan kelak nanti di akhirat menjadi pemberat amal kebaikan saya. Sungguh tiada yang paling menyenangkan ketika merasakan ketenangan dan kebahagiaan dalam Islam, mencintai Allah dan RasulNya.







Jumat, 22 Mei 2015

Keutamaan Bulan Sya'ban

Alhamdulillah bisa hadir lagi di kajian rutin hari Jum'at bersama Umi Yunengsih di Mesjid At Taqwa Rawa Lumbu. Kajian hari ini spesial karena tidak membahas lanjutan dari kitab yang rutin di bahas, tapi khusus membahas keutamaan bulan Sya'ban, berkaitan dengan bulan syaban yang sedang kita jalani.

Saya kadang takjub dan heran sendiri, pada saat saya bingung dengan sesuatu kondisi atau masalah. Allah memberikan jawaban yang tidak terduga bisa lewat buku atau majelis ilmu atau melalui kondisi lain yang merupakan jawaban dari kegalauan saya tersebut :). Hari ini saya sudah di tanya beberapa kali oleh keluarga kenapa saya berpuasa pada hari Jumat, walaupun kemaren hari kamis saya juga puasa. Jawaban saya yang mengatakan, bahwa Nabi banyak melakukan puasa di bulan sya'ban sebagai bentuk latihan untuk menyambut puasa Ramadhan. Kemudian pada saat di tanya niatnya apa dan keutamaanya apa lagi, saya bingung karena saya hanya tau hanya sekelumit itu saja tentang bulan sy'aban eh Alhamdulillah datang kajian hari ini pembahasannya tentang bulan syaban. Masya Allah... Allah benar-benar tau kondisi hambanya yang lagi galau dan berjuang mencari-cari ilmu :)

Bismillahirahmanirrahim............

" Bulan Rajab adalah bulan untuk menanam dan sya'ban adalah bulan untuk menyiram tanaman, sementara di bulan Ramadhan adalah memetik hasil panen"
(Abu Bakar Al-Balkhi)


Ibunda Aisyah radhiallahu'anha meriwayatkan bahwa Rasulullah saw banyak berpuasa di bulan syaban, sehingga di katakan tidak pernah melihat Rasul banyak berpuasa melebihi puasa di bulan sya'ban.

Hikmah apa yang di peroleh dengan memperbanyak puasa di bulan sya'ban :

1. Ketika rasul di tanya alasanya kenapa banyak berpuasa di bulan sya'ban beliau menjawab : "karena bulan ini banyak di lalaikan oleh manusia padahal pada bulan tersebut akan diangkat amalan-amalan seseorang hamba kepada Allah, dan saya ingin pada saat amalanku diangkat pada saat aku sedang berpuasa.

2. Karena pada bulan Ramadhan tidak punya kesempatan untuk melaksanakan puasa sunnah karena sebulan penuh kita melaksanakan puasa wajib Ramadhan

3. Penyempurna dan melengkapi kekurangan shaum di bulan Ramadhan

Dan dianjurkan pula untuk banyak berbuat kebaikan seperti membaca Al-Quran dan bersedah di bulan sya'ban serta amalan-amalan shalih lainnya sehingga dianggap latihan sebelum memasuki bulan Ramadhan.

Adapun hal-hal yang tidak ada anjuran dalam bulan sya'ban yaitu mengenai sholat malam dan puasa khusus pada saat nifsu sya'ban serta membaca ayat-ayat dan doa tertentu.
Tetapi bukan berarti tidak ada puasa dan sholat malam pada saat itu. Sholat lail sangat dianjurkan tiap malam bukan hanya khusus pada saat nifsu sya'ban dan ada puasa yaumul bidh yaitu puasa pada pertengahan bulan, jadi perbedaanya terletak pada sebuah niat. 
Semoga kita melakukan sesuatu sesuai dengan ilmu dan jangan kita menjadi orang-orang yang lalai atau berlebihan tapi jadilah umat yang pertengahan.

Maka perbanyaklah berbuat sholeh di bulan sya'ban dan bergembiralah menyambut Ramadhan seperti para sahabat ketika Rasul membawa kabar gembira tentang Ramadhan.

Kabar gembira yang dikatakan Rasul yaitu "Akan datang suatu bulan yang di wajibkan berpuasa dan di bukanya pintu-pintu surga, di belenggunya syetan-syetan dan ada satu malam yang lebih baik dari 1000 bulan (lailatul qadar).

Kemudian setelah di beri kabar gembira di awal, Rasul juga memberi peringatan pada ujung kabarnya yaitu " Barang siapa yang di haramkan di dalamnya melakukan kebaikan maka Allah mengharamkan segala kebaikan untuknya"

Bagaimana kita tidak akan harap-harap cemas ketika bertemu Ramadhan dengan adanya kabar ini. Di satu sisi kita mengharapkan pahala dengan banyak beramal di bulan Ramadhan tapi di sisi lain kita juga takut akan menjadi bagian dari orang yang di haramkan kebaikan.
Akan tetapi Rasul menjanjikan jika kita tanamkan perasaan harap-harap cemas di dada maka Allah akan memberikan apa yang kita harapkan dan di jauhkan dari apa yang di cemaskan. 

Semoga kita dimudahkan untuk mengerjakan amalan-amalan wajib dan sunnah yang Allah dan Rasul tuntunkan. Karena amalan sunnah itu dikerjakan berpahala, di tinggalkan tidak berdosa dan rugi.

Alhamdulillah untuk ilmu hari ini semoga bermanfaat dan berkah. Jazakillah khair untuk umi Yunengsih dan panitia yang telah menyediakan prasarana untuk pengajian hari ini. Semoga pengajian ini kelak menjadi bagian dari taman-taman surga dan kita semua di kumpulkan bersama di surga Allah. Aamiin...

Senin, 11 Mei 2015

Sunnah Ketika Bersin dan Menguap (Buku Panduan Amal Sehari Semalam : Ummu Ihsan dan Abu Ihsan al-Atsari)


Alhamdulillah dapat kesempatan waktu dan sehat lagi untuk datang dan duduk di majelis ilmu mesjid At Taqwa bersama umi Yunengsih. Semoga membawa amal kebaikan, mendapat rahmat dan ridho Allah, berkah ilmunya baik yang mengajarkan dan diajarkan dan  dapat dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari.

Bismillahirrahmanirrahim.....................

Ketika saya membaca judul tema kajian yang langsung terpikirkan oleh saya, Subhanallah islam itu benar-benar agama yang sempurna, hal-hal kecil saja dalam kehidupan manusia yang apabila selintas itu merupakan hal biasa yang bahkan tidak terpikirkan oleh kita. Jujur, saya ketika bersin dan nguap tidak  pernah mikir sampai panjang apa dan bagaimana yang harus saya lalukan. Yang saya tau hanya bersin itu buang penyakit dan ucapkan Alhamdulillah sedang nguap itu tanda mengantuk dan secara kesopanan maka tutup mulut ketika menguap. Saya tidak tau ada amalan sunnah yang menyertai perbuatan tersebut. Masya Allah, Alhamdulillah saya yang fakir ilmu ini dapat ilmu penting lagi, nikmat dan bahagia rasanya. Sekaligus saya malu, Ya Allah kemana aja saya selama ini belajar macam-macam tapi kok amalan yang kliatan sepele tapi selalu saya alami saya ga tau. Ya Allah maafkan saya :( semoga ilmu ini menjadi ilmu yang bermanfaat. Aamiin...............

Bersin adalah sesuatu yang di sukai oleh Allah karena bersin mengeluarkan penyakit yang ada dalam tubuh kita. Sunnah Nabi ketika kita bersin yaitu :

1. Meletakkan tangan atau baju ke mulut ketika bersin

Saya pikir ini pertama kali diajarkan di sekolah kepribadian ternyata nabi jauh sebelum zaman ini telah mencontohkan perbuatan tersebut. Sungguh Rasul adalah sebaik-baik contoh.

Dalam salah satu hadis dinyatakan, "Tatkala bersin, Rasulullah meletakkan tangan atau bajunya ke mulut, dan beliau merendahkan suaranya"

Hikmahnya, terkadang ketika seseorang bersin keluarlah air liur dari mulutnya hingga dapat mengganggu orang yang berada di sebelahnya, atau menjadi penyebab tersebarnya penyakit dengan izin Allah.
Maka tidak layak bagi seseorang untuk menganggu saudaranya atau membuat mereka lari darinya, Subhanallah..

2. Mengecilkan suara ketika bersin

Karena tidak sedikit orang yang merasa terganggu atau terkejut dengan kerasnya suara bersin

3. Memuji Allah setelah bersin

"Jika salah seorang di antara kalian bersin, maka hendaklah ia mengungkapkan Alhamdulillah (segala puji bagi Allah). Jika ia mengatakannya, maka hendaklah saudara atau temannya membalasnya dengan mengucapkan yarhamkumullah (Semoga Allah merahmatimu). Lantas jika temannya mengucapkan yarhamkumullah, maka hendaklah ia mengucapkan balasan yahdikumullah waryushblibu balakum (semoga Allah memberimu petunjuk dan memperbaiki keadaanmu)

Rasulullah saw berkata : "Sesungguhnya Allah menyukai bersin, dan Dia membenci menguap. Maka jika salah seorang dari kalian bersin serta memuji Allah, wajib atas setiap muslim yang mendengarnya untuk mengucapkan tasymit (yarhamukullah)

4. Tidak perlu mendoakan orang yang bersin tiga kali berturut turut

Sabda Rasul : "Doakanlah saudaramu yang bersin tiga kali, dan jika lebih dari itu berarti ia sedang pilek"

5. Tidak mengucapkan tasymit terhadap orang kafir yang bersin meskipun ia memuji Allah

Dahulu orang Yahudi sengaja bersin di dekat nabi dengan harapan mengucapkan Yarhamukullah tetapi beliau malah mengatakan : "Semoga Allah memberi petunjuk kepadamu dan memperbaiki keadaanmu"


Sunnah Ketika Menguap

Rasulullah saw berkata  "Bersin itu dari Allah dan menguap itu dari syaitan. Jika salah seorang kalian menguap, maka tutuplah mulutnya dengan tangannya. Dan jika ia mengatakan Aoahh, berarti syaitan sedang tertawa di dalam perutnya. Sesungguhnya Allah menyukai bersin dan membenci menguap"

Jika menguap di benci oleh Allah bukan berarti kita tidak bisa mendapatkan pahala, karena menguap juga terjadi karena kehendak Allah. Mengapa Allah membenci? karena setan berusaha masuk ke dalam tubuh manusia dan ketika syeitan sudah masuk maka ia dapat menimbulkan hal yang tidak baik bagi diri kita. Berbeda dengan bersin yang disukai Allah karena pada saat bersin penyakit yang ada dalam tubuh manusia ikut keluar. Bagaimana Allah tidak cinta kepada kita Manusia. Dia menyukai kita sehat dan terlepas dari syaitan. Ya Allah terima kasih atas segala cintaMu ini. 
Oleh karena itu maka kita perhatikan beberapa anjuran Rasul ketika menguap.

1. Tolak dan tahanlah semampu mungkin

Maksudnya kita berusaha untuk menolak, mengalahkan dan menahannya. Khususnya ketika sedang sholat.

Rasulullah bersabda : "Apabila salah seorang dari kalian menguap dalam sholat, hendaklah ia berusaha menahannya karena syaitan sedang berusaha masuk"

Kita tidak perlu heran, karena syaitan adalah makhluk yang tercipta dari api yang dapat berubah, berpindah dan bergerak seperti udara dan angin.

2. Meletakkan tangan pada mulut

Maksudnya, agar mulut tidak terbuka ketika menguap, sebuah kondisi dimana manusia terlihat buruk penampilannya dan pada saat itu pun syaitan sedang berusaha masuk ke dalam tubuhnya.

Rasulullah bersabda: "Apabila salah seorang kalian menguap, maka hendaklah ia tahan mulutnya dengan tangannya, karena syaitan sedang berusaha masuk"

Tujuannya agar tidak terdengar suara Aoh pada saat menguap.


Alhamdulillah semoga bisa mengamalkan ilmu ini, karena ilmu ini juga diberikan karena Allah dan Rasul cinta kepada umatnya dan Dia ingin kita mendapatkan kondisi yang terbaik. Masya Allah..indah dan nikmat Nya islam.

Senin, 13 April 2015

Tetanggaku Teman Bersama Ke Surga, Insya Allah....

Hampir satu tahun lebih majelis ilmu belajar tahsin ini terselenggara di komplek perumahan. Rasanya senang, terharu campur bahagia :). Teringat saat awal memulainya rasanya berat, susah dan malas. Sekarang yang terasa, rugi kalau ga datang dan semakin cinta dengan Al-Quran. Memang ada penurunan dari jumlah peserta tapi tidak banyak hanya beberapa orang saja.

Apa yang membuat saya terharu? bukan karena saya, tapi karena melihat perjuangan teman-teman yang hadir walau pekerjaan rumah tangga ga ada habisnya, pergi ngaji bawa anak sambil ngasih makan, nidurin, ngasih asi, nagajak main kalau lagi rewel. Dan sering suara ngaji bercampur dengan suara tangisan bayi hihi tapi para emak tetap semangat dan pantang mundur, ahh kerennn.

Alhamdulillah banyak kemajuan semenjak belajar tahsin, bagi saya pribadi udah tau panjang pendek saat ngaji, sedangkan yang lain yang dulu belum lancar baca sekarang sudah bisa dan yang udah bisa baca dengan tajwid jadi tambah sempurna. Yang penting tak ada kata terlambat untuk mencari ilmu walaupun pelajaran kita sama anak SD sama :). 

Impian saya majelis ilmu ini tetap berlanjut, saling mengingatkan agar membaca Al-Qurannya tetap istiqomah, sama-sama mengamalkan isi Al-Quran dan tetap berjuang menghapalkan Al-Quran walaupun menghafal ayat-ayat pendek aja harus diulang-ulang sampai-sampai pas di tanya gurunya udah hapal belum? eh langsung kompak bilang beluuummmm :))

Tetangga adalah saudara terdekat, dan saya mencintai saudara terdekat saya ini karena Allah, berharap kelak di hari akhir nanti kami tetap menjadi tetangga satu komplek di tempat yang paling terindah yaitu surgaNya Allah, Aamiin...


Senin, 06 April 2015

Dosa Besar Ke 60 : Perempuan Yang Menyambung Rambut, Merenggangkan Gigi dan Bertato

Assalamualaikum....

Alhamdulillah bisa hadir lagi di majelis ilmu bersama umi Ningsih di Mesjid ATaqwa Bekasi. Bahasan kali ini biasanya banyak di lakukan oleh perempuan baik karena dia tidak tau atau pun sudah tau tapi masih melakukan. Mudah-mudahan kita termasuk orang yang tidak melanggar ketentuan Allah dan walaupun kita pernah melakukan ini karena ketidak tauan kita. Aamiin...

Bismillahirahmaanirahiim.......

Dalam suatu berita ada cerita tentang seorang artis yang ingin menghapus beberapa tatonya, dia katakan menyesal telah membuat tato tersebut, waktu membuatnya murah, sedangkan menghapusnya mahal dan sakit pula, lagipula salah satu tatonya nama mantan pacarnya yang pergi meninggalkannya. 
Dari cerita ini bisa kita ambil hikmah itu baru kerugian secara hitungan matematis dunia, bagaimana dengan kerugian dosa yang Allah melaknat perbuatan tersebut. Naauzubillah min dzalik.

Doa yang sering kita baca pada saat sholat, kita memohon perlindungan dari dosa besar agar jangan sampai melakukan dosa, dan jika terlanjur melakukan dosa kita memohon ampun kepada Allah.

"Allahumma baa'id bainii wa baina khathaayaaya kamaa baa'adta bainal masyriqi wal maghrib. Allahumma naqqinii minal khathaayaa kaama yunaqqats tsaubul abyadhu minad danas. Allahummaghsil khathaayaaya bilmaa'i watstsalji wal barad"

"Ya Allah, jauhkanlah antara aku dan kesalahan-kesalahanku, sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dan barat. Ya Allah bersihkanlah aku dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana dibersihkannya kain yang putih dari noda. Ya Allah cucilah aku dari kesalahan-kesalahanku dengan air, hujan es dan air dingin"

Nabi bersabda
"Allah melaknat perempuan yang menyambung rambut dan yang meminta untuk disambungkan, perempuan yang menato dan yang meminta untuk di buatkan tato, perempuan yang menggaris bulu alis di wajahnya dan wanita yang meminta untuk dikuris alisnya, perempuan yang merenggangkan gigi untuk mendapatkan kecantikan yang merubah ciptaan Allah"

Surat Al-Hasyr ayat 24
"Dialah Allah yang menciptakan, yang mengadakan, yang membentuk rupa. Dia memiliki nama-nama yang indah. Apa yang ada langit dan di Bumi bertasbih kepada-Nya. Dan Dialah Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana

Surat Ali Imran Ayat 6 
"Dialah yang membentuk kamu dalam rahim menurut yang Dia kehendaki. Tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahaperkasa Mahabijaksana

Dari ayat tersebut bisa kita simpulkan bahwa, orang yang merubah ciptaan Allah menunjukkan dia tidak Ridho dengan ciptaan Allah karena Allah yang telah membentuk dari dalam rahim. 
Di dalam masyarakat ada kebiasaan jika seorang perempuan hamil maka dianjurkan banyak membaca surat Yusuf biar anaknya ganteng atau surat Maryam biar anaknya cantik. Hal tersebut tidak ada tuntunan nya dalam Al-Quran untuk membaca surat tertentu karena yang dapat mengubah takdir adalah doa.

Surat Al-Mu'min ayat 64
"Allah lah yang menjadikan bumi untukmu sebagai tempat menetap dan langit sebagai atap dan membentukmu, lalu memperindah rupamu, serta memberimu rezeki dari yang baik-baik. Demikianlah Allah, Tuhanmu, Mahasuci Allah Tuhan seluruh alam.

Orang yang membantu menyambungkan rambut juga ikut berdosa karena tolong menolong dalam kesesatan.
Pada zaman Rasul dikisahkan ada sahabat nabi yang mengatakan, "Ya Rasul kami tidak menemukan satu ayatpun yang melarang mengenai perempuan yang menyambung rambut dan meminta untuk disambungkan.
Dalam surat Al-Hasyr ayat 7 dikatakan : "........Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah, Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah"


Senin, 23 Februari 2015

Al Kabair - Dosa ke 59 : Mengajak Kepada Kesesatan dan Memberikan Contoh Jalan Yang Buruk

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu

Alhamdulillah bisa hadir lagi di majelis taklim, semoga ilmu yang diberikan menjadi ilmu yang bermaanfaat dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari dan semoga langkah-langkah untuk menuntut ilmu ini menjadi pemberat amal kebaikan di hari akhir nanti, Aamiin...

Bismillah...

Hendaknya seorang muslim menjadi orang yang pembuka pintu kebaikan dan penutup pintu keburukan
Seperti Rasulullah saw mendoakan Jabir Bin Abdullah , agar di beri hidayah oleh Allah dan menjadi orang yang memberikan hidayah.

Sabda Nabi
" Barang siapa yang mengajak kepada suatu kesesatan, maka dia menanggung dosa seperti dosa-dosa     orang yang mengikutinya, hal itu tidak akan mengurangi dosa-dosa mereka sedikit pun"

Surat Al-Ahzab ayat 66-68

Ayat 66 : "Pada hari (ketika) wajah mereka di bolak-balikkan dalam neraka, mereka berkata, "Wahai, kiranya dahulu kami taat kepada Allah dan taat (pula) kepada Rasul"

Ayat 67 : " Dan mereka berkata, "Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah mentaati para pemimpin dan para pembesar kami, lalu mereka menyesatkan kami dari jalan (yang benar)"

Ayat 68 : "Ya Tuhan kami, timpakanlah kepada mereka azab dua kali lipat dan laknatlah mereka dengan laknat yang besar".


Nabi bersabda :
"Barang siapa yang memberikan suatu contoh jalan hidup yang buruk, maka dia menanggung dosanya dan dosa orang-orang yang melaksanakannya setelahnya, tanpa mengurangi sesuatu pun dari dosa-dosa mereka"

Al-Baqarah 225
"Allah tidak menghukum kamu karena sumpahmu yang tidak kamu sengaja, tetapi dia menghukum kamu karena niat yang terkandung dalam hatimu. Allah Maha Pengampun, Maha Penyantun".

An-Najm 38
"Bahwa seseorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain"

An-Najm 39
"Dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya"

Keterangan :
Janganlah kita menjadi orang yang megajak kepada keburukan, misalnya saat ini media sosial begitu akrab dalam kehidupan sehari-hari dan sering kali kita meng-share berita yang kita belum tentu tau kebenaranya misalkan tentang suatu ibadah tertentu, dan jika orang yang membaca share tulisan itu mengikuti apa yang dituliskan maka kita ikut menanggung dosanya tanpa mengurangi dosa orang-orang yang mengikutinya.

Hendaknya kita menjadi orang yang menutup pintu keburukan, misalnya di lingkungan kita ada kebiasaan yang tidak sesuai dengan sunnah maka hendaknya kita menjadi orang pertama yang menjadi pemutus suatu keburukan
seperti hadis Nabi, "Setiap bid'ah itu adalah kesesatan dan setiap kesesatan itu adalah di neraka"

Apakah hadis tersebut diatas bertentengan dengan yang diterangkan dalam dengan surat An-Najm?
Tidak karena dalam surat An-Najm manusia memperoleh apa yang telah diusahakannya dalam kebaikan sedangkan dalam hadis diatas diterangkan akibat dari usaha mengajak kepada keburukan.

Wassalamulaikum

Senin, 19 Januari 2015

Dosa Besar Ke 57 : Mencela Para Tokoh Sahabat (76 Dosa Besar Yang Dianggap Biasa)

Alhamdulillah di beri rezeki sehat dan waktu untuk hadir lagi di Mesjid Taqwa mendengar tausiah ummi Nining, kajian Jumat ini buku pegangannya 76 Dosa Besar Yang Dianggap Biasa (Al-imam al-Hafizh adz-Dzahabi). 

Kajian hari ini larangan mencela para tokoh sahabat. Seperti sabda Rasulullah
"Janganlah kalian mencela sahabat-sahabatku, karena demi Dzat yang jiwaku berada di tanganNya, seadainya salah seorang dari kalian menginfakkan emas sebesar gunung Uhud, niscaya itu tidak akan menyemai satu mud atau separuhnya (dari infak mereka)."

Surat At taubah ayat 100
"Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama (masuk Islam) diantara orang-orang yang Muhajirin dan Anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, Allah ridha kepada mereka dan mereka ridha kepada Allah"

Ali Imran ayat 110
"Kamu (umat islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia, (karena kamu) menyuruh (berbuat) yang makruf dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya ahli kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka. Diantara mereka ada yang beriman, namun kebanyakan mereka adalah orang-orang fasik".

Akibat orang yang mencela para sahabat :
1. Allah mengumumkan perang kepada mereka
2. Tidak ada yang menyamai infak mereka 
3. Mereka termasuk yang kurang imannya
4. Mendapat laknat Allah 

Adab Jimak (Panduan Amal Sehari Semalam)

Alhamdulillah punya teman dan tetangga yang shaleha yang mengajak pada kebaikan, yang ngajak saya ikutan ngaji tiap hari Jumat di mesjid Taqwa Rawa Lumbu. Jazakillah ummu nabil dan ummu deeva semoga kita tetap istiqomah di jalan kebaikan dan kelak dikumpulkan menjadi tetangga juga di surga Allah, Aamiin..

Kajian ahhwat ini memakai buku Panduan Amal Sehari Semalam (Ummu Ihsan dan Abu Ihsan al-Atsari), enaknya punya buku panduan begini  kita jadi tau tema apa saja yang mau di bahas dan ini memudahkan kita kalau ga nyatat :) dan bisa buat baca-baca sebelum ngaji. 

Tema kajian kali ini judulnya langsung bikin senyum-senyum para emak-emak. Padahal di dalam Al-quran bahasanya ga ada yang saru malah di tulis dengan bahasa yang indah dengan perumpamaan yang sangat halus. Tidak ada yang dapat mengalahkan indahnya bahasa Alquran, ini baru saya sadari setelah saya sering berinteraksi dengan Alquran, padahal dulu saya menyakini puisi adalah bahasa sastra yang terindah.

Apa itu Jimak? Jimak itu jika diperumpamakan, ibarat  memasukkan ember kedalam sumur

Adab dalam Jimak

1. Luruskan niat sebagai bentuk ibadah untuk menjaga kesucian dan sebagai pelaksanaan hak dan kewajiban.
Seperti yang diceritakan Allah dalam surat Ali Imran ayat 14 :
"Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia, cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia dan di sisi Allah lah tempat kembali yang baik".

2. Mempersiapkan diri dengan sesuatu yang masing-masing di sukai pasangannya.

3.Jangan lupakan dzikir, dengan membaca doa sebelum jimak

Rasulullah bersabda, "Jika salah seorang dari kalian hendak menggauli istrinya, lalu ia mengucapkan :
"Dengan nama Allah, Ya Allah, jauhkanlah kami dari syaitan, dan jauhkanlah syaitan dari anak yang Engkau karuniakan kepada kami".
Maka jika ditakdirkan terlahir seorang anak dari hubungan tersebut, niscaya syaitan tidak akan bisa memudharatkan selamanya".

Kewajiban membaca doa ini berlaku bagi suami istri, tidak hanya bagi suami saja.

4. Disyaratkan bercumbu sebelum jimak

Surat Al-baqaroh 223
"Istri-istrimu adalah "ladang" bagimu, maka datangilah ladangmu itu kapan saja dengan cara yang kamu sukai. Dan utamakanlah (yang baik) untuk dirimu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu (kelak) akan menemui-Nya. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang yang beriman".

5. Haram mendatangi istri dari duburnya

6. Haram hukumnya ketika istri lagi haid

Surat Al-baqaroh 222
"Dan mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang haid. Katakanlah, "itu adalah sesuatu yang kotor". Karena itu jauhilah istri pada waktu haid dan jangan kamu dekati mereka sebelum mereka suci". Apabila mereka telah suci, campurilah mereka sesuai dengan (ketentuan) yang diperintahkan Allah kepadamu. Sungguh , Allah menyukai orang yang tobat menyukai orang yang mensucikan diri".

7. Tidak menyelesaikan hajatnya sebelum istrinya menyelesaikan hajatnya

8. Disunahkan berwudhu apabila ingin mengulang, makan dan minum

9. Menjaga rahasia hubungan suami istri

Sabda Rasulullah "Sesungguhnya seburuk-buruk manusia di sisi Allah pada hari kiamat adalah seorang laki-laki yang menggauli istrinya dan istrinya menggaulinya, kemudian ia menceritakan rahasia hubungan mereka berdua"

Senin, 16 Juni 2014

Amalan Utama Di Bulan Ramadhan (Kajian Bulanan Milano)

Kembali ke kajian bulanan milano yang bertempat di rumah saya :).  Kajian kali ini ga khusuk dengarin tausiah ustadzahnya :( karena ada hubby yang lagi tidur di kamar karena demam melanda. Awalnya mau batalin tempat soalnya hubby lagi sakit dan saat itu harus cek lab lagi setelah tiga hari berturut-turut periksa darah untuk mengetahui akibat demam apakah karena dbd atau tipes. Tapi dia ga mau katanya "tetap aja ngaji ntar kalau udah selesai baru kita ke rumah sakit, banyak berdoa dan pasrah aja kepada Allah, Insya Allah hati tenang". Subhannalah suamiku ini kalau soal pasrah dan tawakal emang lebih hebat dari istrinya hihi. Istrinya kadang suka panik dan ga sabaran jadinya aja hati ga tenang dan gelisah. Harus memperbaiki diri lagi nih :).

Oh iya kembali ke kajian, kalau kemaren kajiannya membahas bulan rajab karena persiapan masuk di bulan rajab, sekarang temanya persiapan memasuki bulan Ramadhan.

Doa di bulan Ramadhan 

Allahumma inni asalluka ridho kawal jannah wana'u dzubika min sakhotika wannar
"Ya Allah sesungguhnya kami memohon kepadaMu akan keridaanMu dan surgaMu dan kami berlindung denganMu daripada kemurkaanMu dan azab nerakaMu"

Allahumma innaka afuwun tuhibul afwafakfuanni yaa kariim
"Ya Allah sesunguhnya Engkau maha pengampun lagi maha mulia serta sangat menyukai ampunan maka ampunillah kami"


Amalan Utama Di Bulan Ramadhan

1. Puasa
  
2. Tilawah Al-Quran

3. Memberi makanan atau sedekah

4. Memperbanyak istigfar atau tobat

5. Sholat tarawih atau sholat malam

6. Itikaf

7. Umroh


Deuhh catatannya ga lengkap euy, maafkan semoga yang sedikit ini bisa jadi amal kebaikan dan bisa dilaksanakan saat Ramadhan nanti, insya Allah. 
Eh by the way Alhamdullah setelah ambil darah hasilnya semua bagus *peluk huby hihihi*. Tuhh khan terbukti jika hati tenang dan pasrah insya Allah akan Allah berikan kemudahan *nasehatin diri sendiri* :)

Senin, 12 Mei 2014

Keutamaan Bulan Rajab (Kajian Bulanan Milano)

Biar ga lupa asal masuk telinga kanan keluar telinga kiri, kali ini tausiah bulanannya ditulis di sini yaa. Jadi kapan-kapan masih bisa di baca lagi apalagi ntar klo ustadzah nya nanya "kemarin kita bahas apa?" khan malu klo cuman jawabannya hanya senyum-senyum aja hihihi. Tausiah ini yang ngisi namanya Ummi Hanif, itu nama beken klo nama lengkapnya saya juga belum nanya  :)

Pembahasan kali ini tentang bulan Rajab, pas waktunya sekarang udah masuk bulan Rajab 

Surat At Taubah ayat 36 yang artinya
" Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyirikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang takwa "

Bulan haram ada 4
1. Rajab 
2. Muharam
3. Zulqaidah dan 
4. Zulhijah

Disebut bulan haram karena bulan tersebut dimuliakan yang apabila kita melakukan ketaatan maka dapat pahala yang berlipat sedangkan apabila melakukan kejahatan dosanya pun berlipat ganda. Selain itu juga bulan haram disebut bulan pengendalian diri.

Dari bulan Rajab ke Syaban ada peningkatan ibadah yaitu :
1. Perbanyak sholat malam
   Tujuannya agar sebelum ramadhan kita sudah terlatih bangun malam untuk sholat malam. Bisa di coba    bertahap dari sekali seminggu menjadi tiga kali dan akhirnya setiap hari. 

2. Perbanyak puasa sunah
    Ini juga tujuannya untuk melatih diri agar terbiasa dan tubuh tidak kaget lagi saat puasa di bulan             Ramadhan.

3. Memperbanyak tilawah Alquran
   Alquran itu paling lama di khatamkan sebulan sekali, nah kalau sebelum Ramadhan sudah biasa              khatam sebulan sekali tentu ada peningkatan pada saat bulan Ramadhan bisa khatam 2,3, atau lebih

4. Memperbanyak sedekah
   Pancing rezeki dengan sedekah dan tolak bala dengan sedekah. Rezeki itu tidak hanya berupa harta        tapi apa saja yang memberi manfaat dan kebaikan

5. Memperbanyak doa
   Allahumma bariklana fi rajab wa sya'ban, wa ballighna romadhan
   "Ya Allah berkahilah aku di bulan rajab dan syaban dan sampaikanlah aku di bulan Ramadhan"

Semoga tausiah ini tidak hanya jadi sekedar pengetahuan dan pengingat saja tapi yang lebih penting dilaksanakan dalam kehidupan sehari hari, insya Allah. Semoga Allah ridho dan mempermudah jalan hamba-hamba nya yang berusaha taat agar dapat menjadi muslim yang lebih baik lagi. Aamiin.
ayoo semangkA (semangat karena Allah) ibuibu...:)